Kurasi Produk UMKM Karawang, 32 Pelaku Usaha Ikuti Seleksi Ketat

Karawang Intalasiberita.com-Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Karawang menggelar kurasi produk UMKM di Aula Galeri, Rabu (10/12/2025). Sebanyak 32 UMKM dari berbagai wilayah mengikuti proses penilaian yang bekerja sama dengan PT Indomarko Sukses Makmur (Indomaret).

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Karawang, H. Dindin Rachmadhy, S.Sos., M.M., mengatakan kurasi kali ini berfokus pada produk kerajinan dan makanan. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian akhir dari proses pendampingan UMKM sebelum masuk ke pasar yang lebih luas.

“Ini sesi terakhir pengembangan UMKM. Tujuannya agar pelaku UMKM siap bersaing dan bisa mencapai target penjualan otomatis di pasar modern,” ujar Dindin.

Ia menegaskan pentingnya memperkuat pasar lokal sebelum melangkah ke skala yang lebih besar. Proses kurasi berlangsung selama sebulan dengan sejumlah persyaratan wajib yang harus dipenuhi peserta. Setelah penilaian, dilakukan evaluasi, namun ia berharap seluruh peserta dapat lolos tanpa harus mengulang.

Untuk mempercepat komunikasi, dinas membentuk grup WhatsApp khusus agar UMKM dapat menyampaikan kebutuhan dan kekurangan selama proses pemenuhan syarat.

Selain kurasi, pihak Indomaret juga memberikan motivasi serta penguatan mental bagi para peserta. Dindin menekankan pentingnya penerapan tiga aspek utama setelah produk dinyatakan lolos, yakni kualitas, kuantitas, dan kontinuitas (3K). Ia juga menyampaikan harapan Bupati Karawang agar seluruh produk yang mengikuti kurasi bisa lolos.

“Kurasi ini berbeda dengan bazar. Produk diperiksa menyeluruh mulai dari kualitas, kemasan, hingga bobot dan spesifikasi lainnya. Ada lima aspek utama yang menjadi fokus penilaian,” jelasnya.

Ini merupakan kerja sama ketiga antara Dinas Koperasi dan UMKM Karawang dengan Indomaret. Dinas juga telah berkoordinasi dengan Indomaret Pusat untuk melakukan evaluasi tiap tiga bulan guna memperbaiki kekurangan sekaligus mendorong perluasan pemasaran produk UMKM Karawang.

Di akhir kegiatan, Dindin—yang juga menjabat Micro Economic Manager—menyampaikan apresiasi kepada seluruh UMKM peserta dan pihak Indomaret.

“Akhir dari suatu produk adalah pemasarannya. Itulah kunci agar UMKM mampu bertahan dan berkembang,” ujarnya.(Kry)